PB IDI ingatkan masyarakat untuk jaga kesehatan selama musim pancaroba

Musim pancaroba merupakan masa peralihan antara musim hujan dan musim kemarau yang seringkali membuat kondisi cuaca menjadi tidak menentu. Selama musim ini, suhu udara cenderung fluktuatif dan seringkali dapat berubah secara tiba-tiba. Hal ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan, terutama bagi orang-orang yang memiliki penyakit kronis atau sistem imun yang lemah.

Pada masa pancaroba ini, Institut Dokter Indonesia (IDI) mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, serta tetap melakukan olahraga secara teratur. Selain itu, menjaga kebersihan diri dan lingkungan juga sangat penting untuk mencegah penyakit menular.

IDI juga menyarankan agar masyarakat menghindari paparan udara yang berpolusi dan menjaga kelembaban udara di dalam ruangan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan alat penjernih udara dan menjaga kebersihan rumah secara rutin.

Selain itu, IDI juga menyarankan agar masyarakat untuk mengenakan pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca. Jika suhu udara terasa dingin, sebaiknya mengenakan pakaian hangat dan menjaga tubuh tetap terlindungi dari angin.

Tak hanya itu, IDI juga mengingatkan pentingnya untuk selalu memperhatikan gejala penyakit yang mungkin muncul selama musim pancaroba. Jika merasa tidak enak badan atau mengalami gejala penyakit seperti demam, batuk, atau pilek yang tidak kunjung sembuh, segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Dengan menjaga kesehatan selama musim pancaroba, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari berbagai penyakit yang seringkali muncul akibat perubahan cuaca yang tidak menentu. Mari kita jaga kesehatan bersama-sama demi menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman untuk kita semua.