Pantai Lovina, yang terletak di Buleleng, Bali, telah lama menjadi destinasi wisata yang populer bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Namun, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno merasa bahwa potensi pantai ini masih belum dimaksimalkan sepenuhnya.
Menparekraf, yang juga dikenal sebagai Wamenpar, berpendapat bahwa Pantai Lovina memiliki daya tarik yang unik dan berbeda dari pantai-pantai lainnya di Bali. Dengan keberadaan lumba-lumba liar yang sering terlihat di sekitar pantai ini, Lovina menawarkan pengalaman yang unik dan menarik bagi para pengunjung.
Untuk itu, Menparekraf berencana untuk mengembangkan Pantai Lovina agar dapat menarik lebih banyak wisatawan dan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah meningkatkan fasilitas dan infrastruktur di sekitar pantai, termasuk pengembangan tempat parkir, toilet umum, dan sarana penunjang lainnya.
Selain itu, Menparekraf juga berencana untuk mempromosikan Pantai Lovina secara lebih intensif baik di dalam maupun luar negeri. Dengan meningkatnya promosi dan branding, diharapkan wisatawan akan semakin tertarik untuk mengunjungi pantai ini dan mengenal potensi pariwisata yang dimiliki oleh Buleleng, Bali.
Dengan langkah-langkah pengembangan yang akan dilakukan oleh Menparekraf, diharapkan Pantai Lovina dapat menjadi destinasi wisata yang lebih berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat sekitar. Semoga dengan adanya perhatian dan dukungan dari pemerintah, Pantai Lovina dapat terus bersinar dan menjadi salah satu ikon pariwisata yang membanggakan bagi Indonesia.