Jerawat seringkali dianggap sebagai masalah kulit yang disebabkan oleh faktor eksternal seperti polusi, kotoran, atau pemakaian produk skincare yang tidak cocok. Namun, faktanya penyebab jerawat sering muncul ternyata tidak hanya terbatas pada masalah kulit saja. Ada beberapa faktor lain yang dapat memicu jerawat muncul di wajah.
Salah satu penyebab jerawat yang sering terjadi adalah faktor hormonal. Perubahan hormon dalam tubuh dapat memicu produksi minyak berlebihan pada kulit, yang kemudian dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat muncul. Hormon yang tidak seimbang juga dapat memicu peradangan pada kulit yang menjadi salah satu faktor penyebab jerawat.
Selain faktor hormonal, pola makan yang tidak sehat juga dapat menjadi penyebab jerawat sering muncul. Konsumsi makanan yang tinggi gula, lemak jenuh, dan olahan dapat meningkatkan risiko jerawat. Makanan yang mengandung kadar gula tinggi seperti cokelat, minuman bersoda, dan makanan cepat saji dapat meningkatkan kadar gula dalam darah dan memicu produksi minyak berlebihan pada kulit.
Selain itu, faktor genetik juga dapat mempengaruhi kemunculan jerawat pada seseorang. Jika orang tua atau saudara kandung memiliki riwayat jerawat, kemungkinan besar seseorang juga akan mengalami masalah jerawat. Faktor genetik ini membuat seseorang lebih rentan terhadap jerawat meskipun menjaga kebersihan kulit dan pola makan yang sehat.
Untuk mengatasi jerawat yang sering muncul, selain menjaga kebersihan kulit dan pola makan yang sehat, penting juga untuk mengontrol faktor-faktor lain yang dapat memicu jerawat. Konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kesehatan untuk mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit dan faktor penyebab jerawat. Jerawat bukan hanya masalah kulit biasa, namun bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami ketidakseimbangan yang perlu diatasi secara menyeluruh.