IFC (International Finance Corporation) menyambut positif adanya berdirinya Kementerian Ekonomi Kreatif yang baru di Indonesia. Kementerian ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada bulan Februari 2022 sebagai upaya untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif di tanah air.
IFC, yang merupakan bagian dari Grup Bank Dunia, mendukung langkah-langkah pemerintah Indonesia dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar ekonomi yang potensial untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan adanya Kementerian Ekonomi Kreatif, diharapkan akan terjadi peningkatan investasi dan pengembangan bisnis di sektor ini.
Sektor ekonomi kreatif merupakan sektor yang memiliki potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, serta memperkaya budaya dan seni di Indonesia. Dengan dukungan dari pemerintah dan lembaga finansial internasional seperti IFC, sektor ekonomi kreatif di Indonesia diharapkan dapat berkembang pesat dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi negara.
IFC juga siap untuk bekerja sama dengan Kementerian Ekonomi Kreatif dalam mengidentifikasi peluang investasi, memberikan pendanaan, serta memberikan dukungan teknis dan konsultasi bagi pelaku usaha di sektor ekonomi kreatif. Melalui kolaborasi yang baik antara pemerintah, lembaga finansial internasional, dan pelaku usaha, diharapkan sektor ekonomi kreatif di Indonesia dapat menjadi salah satu sektor unggulan yang mampu bersaing di tingkat global.
Dengan demikian, kehadiran Kementerian Ekonomi Kreatif yang baru diharapkan dapat menjadi momentum positif bagi pengembangan sektor ekonomi kreatif di Indonesia. Seluruh pihak, baik pemerintah, lembaga finansial internasional, maupun pelaku usaha, diharapkan dapat bekerja sama secara sinergis untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat ekonomi kreatif di Asia Tenggara.